14 November 2008

Beladjar





membaca,
menulis,
apa saja tapi kalau bisa yang bermanfaat dan berfaedah

Gereja Bledug



inilah Indonesia,
beraneka ragam suku, ras, dan agama
tetapi dapat saling toleran
tidak hanya manusianya,
tetapi bangunan gedungnya juga terjadi perpaduan yang serasi
seperti gereja Bledug yang ada di Semarang ini
antara budaya barat dan timur tengah
dimana atap gereja tidak seperti lazimnya, tetapi berbentuk kubah
menyerupai masdjid,
bangunan ini adalah peninggalan Belanda


Kamera Ir: d70
Lokasi: Kota Lama, Semarang

masdjidku..2






Ya Alloh dalam ku
bersenang
bahagia,
sedih
tetap ingat kepadaMU

Aku Takut KutukanMU
Laknatmu
Murkamu

Ya Alloh,
Jadikanlah Aku Orang-orang
PilihanMU




Kamera Ir; d70
Lokasi: Masjid Agung, Semarang

13 November 2008

Sedjarah 2


Begitu megah,
begitu indah
dibangun dengan susah payah
disertai cucuran keringat dan airmata

Candi Plaosan,
sebuah candi yang dibangun oleh Rakai Pikatan untuk permaisurinya, Pramudyawardani. Terletak di Dusun Bugisan Kecamatan Prambanan,
bangunan candi ini merupakan perpaduan Hindu dan Budha.

Candi Plaosan dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu Candi Plaosan Lor dan Candi Plaosan Kidul. Kedua candi itu memiliki teras berbentuk segi empat yang dikelilingi oleh dinding, tempat semedi berbentuk gardu di bagian barat serta stupa di sisi lainnya. Karena kesamaan itu.


Bagian Bas relief candi ini memiliki gambaran unik pria dan wanita. Terdapat seorang pria yang digambarkan tengah duduk bersila dengan tangan menyembah serta figur pria dengan tangan vara mudra dan vas di kaki yang dikelilingi enam pria yang lebih kecil. Seorang wanita ada yang digambarkan sedang berdiri dengan tangan vara mudra, sementara di sekelilingnya terdapat buku, pallet dan vas. Krom berpendapat bahwa figur pria wanita itu adalah gambaran patron supporter dari dua wihara.

Seluruh kompleks Candi Plaosan memiliki 116 stupa perwara dan 50 candi perwara. Stupa perwara bisa dilihat di semua sisi candi utama, demikian pula candi perwara yang ukurannya lebih kecil. Bila berjalan ke bagian utara, anda bisa melihat bangunan terbuka yang disebut Mandapa. Dua buah prasati juga bisa ditemui, yaitu prasasti yang di atas keping emas di sebelah utara candi utama dan prasasti yang ditulis di atas batu di Candi Perwara baris pertama.

Salah satu kekhasan Candi Plaosan adalah permukaan teras yang halus. Krom berpendapat teras candi ini berbeda dengan teras candi lain yang dibangun di masa yang sama. Menurutnya, hal itu terkait dengan fungsi candi kala itu yang diduga untuk menyimpan teks-teks kanonik milik para pendeta Budha. Dugaan lain yang berasal dari para ilmuwan Belanda, jika jumlah pendeta di wilayah itu sedikit maka mungkin teras itu digunakan sebagai sebuah wihara (tempat ibadah umat Budha).

Jika melihat sekeliling candi, anda akan tahu bahwa Candi Plaosan sebenarnya merupakan kompleks candi yang luas. Hal itu dapat dilihat dari adanya pagar keliling sepanjang 460 m dari utara ke selatan serta 290 m dari barat ke timur, juga interior pagar yang terdiri atas parit sepanjang 440 m dari utara ke selatan dan 270 m dari barat ke timur. Parit yang menyusun bagian interior pagar itu bisa dilihat dengan berjalan ke arah timur melewati sisi tengah bangunan bersejarah ini.

Kamera Ir: d70
Lokasi: Candi Plaosan, Sleman Jogjakarta

12 November 2008

Tandur


tanam mundur....
dilakukan becocok tanam dari depan berjalan mundur kebelakang
satu demi satu, benih padi ditancapkan ke tanah
dengan harapan kelak, akan panen melimpah


Kamera Ir: d70
Lokasi: Sleman

Pendjual 2


lega...
senang...
jika dagangan habis terjual..
keinginan terpendam sedikit ada harapan
walau agak bersabar
karna rupiah semakin banyak didapat


Kamera IR; d70
Lokasi: dekat rumah

Bermain


bebas, lepas,
asyik......
tapi perlu pengawasan orang tua
demi keamanan dan keselamatan



Kamera Ir: d70
Lokasi: Kampungku

10 November 2008

Alamku


Begitu Subur,
Begitu Makmur,
Begitu Indah...
Indonesiaku


Kamera IR: d70
Lokasi: Sayegan

Nongkrong


bebas.....
se'enaknya
suka-suka

yang penting jangan ganggu sekitar



Kamera Ir: d70
Lokasi: selokan Mataram

Sedjarah


peninggalan yang otentik,
Cikal bakal langkah yang harus kita hormati
renungkan,
hayati,
begitu maha hebatnya mereka pada masa itu




kamera IR: d70
Lokasi: Candi Sambisari

Apa Kata Mereka....